14 Rekor Unik Dari Indonesia

Indonesia dengan puluhan ribu pulaunya memiliki berbagai keunikan dan keindahan alam yang tiada duanya, yang begitu unik dan membuat kita merasa bangga mendiami paradiso berjuluk nusantara .. dan berikut beberapa keunikan yang ada di Indonesia

14. Ikan Purba di Indonesia

Indonesia adalah negara kepulauan yang dikelilingi oleh lautan. Penghuni lautan begitu banyak jenisnya dan belum terungkap seluruhnya. Namun, pada tanggal 19 Mei 2007 telah ditemukan ikan Raja Laut, jenis ikan purba yang dikenal dengan sebutan Coelacanth(Coelacanth latemaria), dekat pantai Malalayang, Manado, Sulut. ini merupakan penemuan kedua setelah penemuan pertama terjadi pada 1998 di Pantai manado tua. Ikan sepanjang sekitar 130cm, lebar 46 cmdengan bobot sekitar 50 kg, telah dianggap punah sejak 65 tahun silam. Coelacanth pertama kali muncul sekitar 400 juta tahun silam dalam bentuk fosil. setelah sekitar 70 juta tahun lalu, ikan ini dianggap tidak ditemukan lagi, sehingga para ahli menduga ikan itu telah punah. Ikan purba ini panjangnya bisa mencapai 2 m dengan berat 100 kg. Ikan ini tidak bertelur, tapi melahirkan anak. Para ilmuwan menduga ikan ini sanggup hidup sampai 100 tahun.

13. Ular terpanjang di Indonesia

Sanca kembang atau lebih dikenal dengan nama Piton adalah sejenis ular tak berbisa yang berukuran besar. Ukuran terbesarnya dipercaya dapat melebihi 10 M, lebih panjang dari anakonda(Eunectes). Nama-nama lain dari Sanca kembang adalah Ular Sanca, Ular sawah, Sawah-n-etem(Simeulue) atau ular petola (ambon). Ular Python reticulates sepanjang 10 M dapat ditemukan di sulawesi dan menjadikannya Ular terpanjang di Indonesia.

12.Ikan terkecil di Indonesia

Salah satu ikan terkecil di Indonesia ditemukan di rawa-rawa berlumpur Sumatera. Panjangnya sekitar 7,9 mm ketika dewasa atau kurang lebih sebesar nyamuk. Tubuh ikan ini transparan dan tidak mempunyai tulang kepala. Jadi kemungkinan menemukannya akan sulit.
Spoiler for Keempat:

11. Reptil tertua di Indonesia

Dinosaurus Merupakan binatang purba yang sudah lama punah. Hanya beberapa binatang purba saja yang masih hidup di Indonesia. Salah satunya Komodo yang hidup di pulau komodo, Nusa Tenggara timur. Komodo ini adalah kaadl yang paling besar di Indonesia, bahkan di dunia. Panjangnya dipercaya dapat mencapai 3M dan bertanya 90 kg.

10. Primata Terkecil di Indonesia

Ada banyak jenis primata di indonesia dengan berbagai ukuran. Primata terkecil di Indonesia adalah Tarsius Pygmy, sangat berbeda dengan primata lainnya. Ukuran tubuhnya sangat kecil dengan berat hanya 50 g. Mata dan telinga Tarsius besar dan menjadi ciri khasnya. Tarsius juga memiliki keunikan lain, yaitu kemampuannya untuk melakukan putaran kepala hingga 180 derajat.
Spoiler for Keenam:

9. Burung Terlangka di Indonesia

Sulawesi sangat kaya akan keanekaragaman flora dan fauna. SAtu fauna yang dimiliki sulawesi adalah maleo senkawor atau maleo, Macrocephalon maleo, sejenis burung gosong berukuran sedang. Panjangnya sekitar 55cm. Maleo senkawor merupakan satu2nya burung di dalam genus tunggal Macrocephalon. Burung Maleo sangat unik. Saat baru menetas, anak burung maleo sudah bisa terbang. Ukuran telur burung Maleo beratnya 240 g hingga 270g, ukuran rata2 11 cm atau sekitar 5-8 kali ukuran telur ayam. Burung maleo hanya bisa ditemukan di dataran rendah sulawesi. mereka bersarang di daerah pasir yang terbuka, dan daerah2 hangat dari panas bumi untuk meneteskan telurnya.

8. Serangga Bertungkai Terbesar di Indonesia

Dengan sebutan Chan’s megastick(Phobaeticus chani), serangga ini ditemukan di hutan hujan kalimantan oleh seorang warga kalimantan yang bekerja sebagai seorang Collector serangga. lalu hewan ini ia serahkan kepada Natural History Museum di London. Panjang serangga ini dipercaya dapat mencapai 1.8 kaki atau sekitar 55 cm.
Spoiler for Kedelapan:

7. Lebah Terbesar di Indonesia

Megachile Pluto adalah lebah yang sangat besar yang terdapat di negeri kita tercinta. Lebah betinanya dapat mencapai 39mm dengan panjang lebar sayap sebesar 63 mm. Sementara pejantannya hanya tumbuh sekitar 23 mm. Megachile Pluto dianggap sebagai lebah terbesar di dunia dan disebut juga sebagai Wallace’s Giant Bee. Megachile Pluto pertama kali ditemukan di Indonesia pada tahun 1859 oleh naturalis Alfred Russel Wallace yang menjadikannya lebah terbesar di dunia selama ini.

6. Tambang Emas terbesar di Indonesia

Grasberg mine adalah tambang emas terbesar di dunia sekaligus tambang tembaga terbesar ketiga di dunia. Tambang ini terletak di Papua, Indonesia. Sayangnya, sebagian besar dimiliki oleh perusahaan asing (Freeport). Tahun 2006, produksi tambang Grasberg mencapai 610.800 ton tembaga, 58.474.392 g emas, dan 174.458.971 gr perak. Di tahun 2006, bayangkan berapa totalnya jika tambang tersebut beroperasi sejak tahun 1959. Kemungkinan besar jika amerika hancur lebur, maka dengan hasil dari tambang ini (Freeport) Amerika dapat kembali dibangun seperti sekarang.
Spoiler for Kesepuluh:

5. Pabrik Semen Tertua di Indonesia

PT Semen Padang berdiri pada 18 maret 1910, Padang, Sumbar. Ketika awal berdiri namanya NV Nederlandsch Indische Portland Cement Maatschappi (NV NIPCM). Ketika mulai produksi pada tahun 1913 mampu menghasilkan 22.900 ton semen per tahun. Masa keemasan terjadi pada tahun 1939, yang mencapai produksi 170.000 ton. Sejak berdiri, pengelola PT semen padang sering berganti-ganti. Ketika jepang menguasai indonesia (1942-1945), diambil alih oleh manajemen Asano cement. Pada kemerdekaan (1945), pabrik diambil alih oleh karyawan dan diserahkan kepada pemerintah indonesia. Namanya menjadi Kilang semen indarung. Pada agresi militer pertama (1947), pabrik dikuasai kembali oleh belanda. Namanya pun berubah menjadi NV Padang Portland Cement Maatschappij (NV PPCM).
Nih Updatenya gan…

4. Ombak terpanjang dan terbesar di Indonesia

Selama ini kita hanya mengenal pantai kuta, sanur, dan beberapa pantai lagi di bali sebagai surfer paradise. Namun, ternyata selain pantai2 di bali, ada sebuah pantai di banyuwangi yang sudah terkenal dimata peselancar dunia. tempat ini bernama Plengkung, tapi sering disebut G-Land.sebutan ini diberikan oleh penemunya karena wilayahnya menyerupai huruf ”G” jika dilihat dari atas.satt pertama ditemukan penemunya sedang dalam perjalanan dan menemukan G-land. konon, G-Land memiliki ombak tertinggi kedua di dunia dan Ombak terpanjang di dunia. Inilah yang membuat G-land menjadi salah satu Surfer Paradise.

3. Hutan Tropis Terluas di Indonesia

Hutan hujan ialah hutan tropis yang banyak menerima hujan. Biasanya, hutan hujan tropis memiliki banyak flora dan fauna. Hutan hujan yang paling terkenal adalah Hutan Amazon. Para Ilmuwan mengatakan lebih dari separuh spesies flora dan Fauna tinggal di hutan hujan. Selain itu, lebih dari 1/4 obat-obatan berasal dari sini. Hutan hujan hanya meliputi wilayah sekitar 2% dari wilayah tanah bumi, tetapi hutan hujan masih menyediakan 40%oksigen. DI Indonesia Hutan tropis terluas ialah hutan tropis di provinsi papua dengan luas mencapai 28.816 km persegi.maka dari itu kita harus mempertahankan hutan tersebut.
Spoiler for Update:

2. Gua Terdalam di Indonesia

Bumi tak Hanya memiliki gunung, lembah, sungai, laut, air terjun. dan keindahan alam lainya. tetapi bumi juga memiliki Gua. Ada Banyak sekali gua yang berada di Indonesia. Gua-gua tersebut sebagian terjadi secara alami dan ada juga yang dibuat. Gua Alami yang terdalam di Indonesia bertempatan di Kebumen, Jawa Tengah. Gua tersebut bernama Gua Petruk. Gua Petruk ini memiliki kedalaman jelajah mencapai 2000 M atau lebih tepat 2 KM.
Spoiler for Update:

1. Letusan Gunung Terdahsyat di Indonesia

Gunung Tambora, Pulau Sumbawa meletus bulan april tahun1815. Letusan gunung ini merupakan letusan gunung terdahsyat yang pernah terjadi di Indonesia. Letusan Tambora terdengar hingga pulau Sumatra (Lebih dari 2000 KM) Abu vulkanik pun jatuh hingga kalimantan,Sulawesi,Jawa,dan Maluku serta menyebabkan kematian tidak kurang dari 71.000 Jiwa. Letusan gunung tambora juga menyebabkan perubahan iklim dunia. Akibat perubahan iklim yang drastis ini banyak panen gagal dan kematian ternak di bumi bagian utara hingga menyebabkan kelaparan terburuk pada abad ke-19.
sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar