Seorang anak menanamkan bunga harapan yang dibawa dari Jepang untuk semangat bagi masyarakat Aceh dalam peringatan tujuh tahun Tsunami Aceh, Senin 26 Desember 2011. Peringatan tujuh tahun tsunami Aceh dipusatkan di Lapangan Golf, Lhok Nga, Aceh Besar. Tempo/Adi Warsidi
Seorang warga berdoa di pemakaman massal Ulee Lheu, Banda Aceh, Senin (26/12), saat peringatan tujuh tahun bencana tsunami Aceh. ANTARA/Irwansyah Putra
Warga bersama anak-anak menggelar tausyiah dan zikir bersama memperingati tujuh tahun tsunami, di Mesjid Ulee Lheue, Banda Aceh, Jumat (23/12). Kegiatan yang digelar Forum Jurnalis Peduli Bencana memperingati 7 tahun tsunami itu, selain tausyiah, juga digelar zikir bersama dan tabur bunga di kuburan massal tsunami. Foto. ANTARA/Ampelsa
Anak-anak dari korban tsunami menaburkan bunga di kuburan masal tsunami Ulee Lheue, Banda Aceh, Jumat (23/12). ANTARA/Ampelsa
Pekerja menyelesaikan kontruksi jembatan gantung sebagai lintasan pengunjung di sekitar Museum Kapal Tsunami di Desa Punge, Banda Aceh. Pembangunan fasilitas museum kapal PLTD Apung tanpa master plan serta ganti rugi tanah warga yang belum dibayar pemerintah kota itu, menghabiskan anggaran Rp24 miliar. ANTARA/Ampelsa
http://www.tempo.co/read/beritafoto/1069/Peringatan-7-Tahun-Tsunami-Aceh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar